Pentingnya menulis dan publikasi hasil penelitian bagi mahasiswa


 

(Gambar: Ilustrasi Menulis, Sumber: kids.grid.id)

Menulis sebuah karya ilmiah dari hasil penelitian memang tidak mudah, karena membutuhkan pemahaman yang kuat terkait apa yang disajikan dari hasil penelitian yang telah dilakukan ke dalam sebuah karya ilmiah. Namun, selama masih menjadi mahasiswa S1 jangan disia-siakan kesempatan ini. Bagi mahasiswa S1, ikut berpartisipasi dalam kegiatan penelitian terutama ke dalam tim dosen untuk menulis dan publikasi hasil penelitian dapat menunjang karir. Pasalnya, dengan menulis mahasiswa juga dilatih kemampuannya dalam menyampaikan gagasan sesuai dengan kaidah-kaidah ilmiah yang objektif, empiris, dan sistematis.

Manfaat yang dapat diperoleh dalam menulis dan melakukan publikasi penelitian meliputi:

1. Mengasah Kemampuan Mahasiswa Dalam Menyampaikan Argumentasi
Dalam pembelajaran pada perguruan tinggi, mahasiswa dituntut untuk bisa menyampaikan argumentasi dari hasil penelitian secara ilmiah dan berdasarkan data. Mahasiswa juga diharuskan untuk menemukan sebuah kebaharuan dari hasil penelitian yang telah dilakukan dan membandingkannya dengan penelitian sebelumnya. Hasil dari penelitian ditulis pada kesimpulan dengan hasil argumen yang sesuai berdasarkan data. Perlu diketahui bahwa tujuan dari penelitian adalah untuk membuktikan hipotesis (dugaan sementara). Sehingga dalam melakukan penelitian juga dilarang untuk mengarang hasil yang diperoleh dengan data keliru.

2. Meningkatkan Kemampuan Kerja Sama Dalam Melaksanakan Penelitian
Dalam menulis hasil penelitian ke dalam bentuk karya ilmiah baik berupa jurnal maupun buku, biasanya mahasiswa akan didampingi oleh seorang dosen pembimbing. Dosen pembimbing memiliki peran penting dalam membantu dalam melaksanakan penelitian sesuai bidang keilmuan yang diteliti. Dengan demikian, beban kontribusi dilakukan bersama tim peneliti sampai hasil dari penelitian dapat dipublikasikan.

3. Memiliki Karya serta Eksistensi di Internet Menjadi Semakin Kukuh
Ketika hasil dari penelitian diterbitkan ke dalam portal jurnal yang terakreditasi, seperti jurnal nasional dan internasional. Maka nama penulis baik mahasiswa atau dosen akan tertera di Google Scholar. Kontribusi penulis juga dapat dijadikan sebagai bahan rujukan peneliti lain dalam mengembangkan ilmu pengetahuan. Pengukuhan nama di internet juga menjadi kesempatan untuk kebutuhan karir mahasiswa.

4. Dapat Memperdalam Pemahaman Terhadap Materi Perkuliahan
Ketika mahasiswa menulis karya ilmiah yang berkaitan dengan bidang keilmuannya, mahasiswa juga dituntut untuk membaca banyak berbagai referensi yang berasal dari buku, jurnal, publikasi ilmiah, seminar riset, dokumen negara, hingga berita harian. Dengan banyak membaca, maka ketika mahasiswa melakukan penelitian, wawasan mahasiswa terkait bidang keilmuan yang dimiliki juga akan meningkat dengan sendirinya. Karena dengan membaca sama saja melatih dalam mengasah kemampuan.

5. Latihan Dalam Menghadapi Tugas Akhir
Tugas akhir merupakan syarat wajib yang harus dilakukan dalam menyelesaikan pembelajaran. Seperti skripsi yang merupakan syarat wajib bagi semua mahasiswa jenjang S1 dimana mahasiswa diharuskan untuk melakukan sebuah penelitian. Dengan berlatih menulis karya ilmiah menjadi salah satu cara yang efektif untuk mempersiapkan mahasiswa untuk lebih dekat dengan dunia penelitian.


Instruktor: Rocky Ardiansyah Y.P.

Sumber:
https://www.gramedia.com/
https://ruangmahasiswa.com/
https://www.kalderanews.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar